ANKARA

Ukraina pada Jumat akan melewati batas 100 hari sejak Rusia melancarkan perang melawan tetangga timurnya pada 24 Februari.

100 hari pertama perang “telah menyebabkan konsekuensi yang menghancurkan bagi anak-anak dalam jumlah dan kecepatan” yang tidak terlihat sejak Perang Dunia II, sementara rata-rata, setidaknya dua anak tewas sehari, kata PBB pada Hari Perlindungan Internasional Anak, yang diperingati pada tanggal 1 Juni setiap tahun.

Sedikitnya 243 anak tewas akibat serangan Rusia, sementara 446 anak lainnya terluka oleh pasukan Rusia, kata Kepala Kejaksaan Ukraina, Rabu.

Menurut perkiraan PBB, setidaknya 4.149 warga sipil telah tewas dan 4.945 terluka di Ukraina sejak dimulainya perang, dengan jumlah korban sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.

Satu dari setiap enam orang telah mengungsi karena perang sehingga total mencapai 7,7 juta, kata Organisasi Internasional untuk Migrasi PBB.

Lebih dari 6,8 juta orang telah melarikan diri ke negara lain, kata badan pengungsi PBB.

Delegasi Rusia dan Ukraina telah mengadakan empat negosiasi tatap muka untuk memastikan gencatan senjata, dengan tiga di antaranya di Belarus dan satu di Turki.

Di Belarus, kedua belah pihak hanya bisa menyepakati koridor kemanusiaan untuk evakuasi warga sipil dari zona konflik.

Sebagai hasil dari upaya mediasi oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, pihak Ukraina menyampaikan prinsip-prinsip rancangan perjanjian kepada pihak Rusia selama negosiasi yang diadakan di Istanbul pada 29 Maret.

Momen-momen penting dari 100 hari pertama perang adalah sebagai berikut:

'Intervensi militer khusus'

Pada dini hari 24 Februari, Presiden Rusia Vladimir Putin menyoroti "intervensi militer khusus" yang telah lama ditakuti di wilayah Donbas timur Ukraina yang menyebabkan dimulainya perang.

Intervensi militer Rusia di Ukraina adalah "tindakan paksa," klaimnya.

Ukraina mengumumkan akan memberlakukan jam malam mulai pukul 10 malam hingga pukul 6 pagi di kota Cherkasy, Dnipro dan Mykolaiv serta ibu kota Kyiv, kata Pusat Komunikasi Strategis Ukraina.

Keesokan harinya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengumumkan mobilisasi umum.

Dewan Eropa menangguhkan hak perwakilan Rusia "sebagai akibat serangan bersenjatanya di Ukraina."

Sementara itu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan Rusia ingin menggantikan pemerintah Ukraina.

Pada 27 Februari, Uni Eropa, Inggris, AS, dan Kanada mengumumkan bahwa bank-bank Rusia akan dihapus dari sistem perbankan Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication (SWIFT).

Sementara itu, Uni Eropa melarang pesawat sipil Rusia dari wilayah udara Uni Eropa.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan delegasi Rusia tiba di Belarus untuk pembicaraan damai dengan Ukraina.

Sehari setelahnya, Ukraina mengajukan permohonan untuk bergabung dengan Uni Eropa (UE). Blok tersebut menyetujui paket dukungan senilai USD554 juta untuk militer Ukraina.

Untuk pertama kalinya, UE akan membiayai pembelian dan pengiriman senjata dan peralatan ke negara yang diserang, kata Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Militer Rusia secara bersamaan memasuki wilayah Kharkiv, Sumi dan Chernihiv Ukraina melalui perbatasan Rusia dan wilayah Chernobyl melalui Belarus.

Tentara Rusia mendaratkan pasukan di wilayah Kherson dan Melitopol sementara pasukan udara dan darat dikirim ke daerah dekat Kyiv dan mengepung daerah tersebut.

Mariupol diserang

Terlepas dari perlawanan kuat Ukraina, pasukan Rusia menargetkan fasilitas infrastruktur militer dan juga mengepung Kharkiv dan Mariupol sejak awal perang.

Dengan bentrokan antara tentara Ukraina dan Rusia di wilayah Kharkiv masih berlangsung, pihak berwenang Ukraina mengumumkan telah mendapatkan kembali kendali atas beberapa pemukiman di daerah tersebut.

Pada bulan pertama, pasukan Rusia bertujuan untuk merebut kota-kota strategis di pantai Laut Azov dan merebut kota pelabuhan Berdyansk. Pada bulan ketiga perang, Mariupol, salah satu kota pelabuhan terpenting Ukraina di Laut Azov, berada di bawah kendali Rusia setelah pengepungan panjang. Setelah berhari-hari bertempur, Mariupol jatuh ke dalam reruntuhan.

Pada 9 Maret, sebuah rumah sakit anak-anak dihancurkan oleh pemboman Rusia di Mariupol, kata dewan kota.

Hari berikutnya, pasukan Rusia mengebom koridor evakuasi, mencegah pasokan kemanusiaan mencapai Mariupol.

Kherson menjadi kota lain yang berada di bawah kendali tentara Rusia. Sementara sebuah wilayah di Kherson sudah menggunakan rubel Rusia, diumumkan bahwa itu akan digunakan di seluruh kota pada akhir tahun.

Untuk pertama kalinya di tengah perang, menteri luar negeri Rusia dan Ukraina mengadakan pembicaraan tingkat tinggi di Turki.

Sementara itu, Zelenskyy meminta AS untuk mengizinkan Polandia mentransfer jet MiG-29 ke Angkatan Udara Ukraina.

Setidaknya 2.439 pejuang Ukraina yang bersembunyi di tempat penampungan di situs Pabrik Metalurgi Azovstal menyerah kepada tentara Rusia dengan meletakkan senjata mereka, menurut Kementerian Pertahanan Rusia. Setelah mengambil alih pabrik baja Azovstal, tentara Rusia mengambil kendali penuh atas Mariupol.

Pada akhir Maret, dewan kota Mariupol mengklaim bahwa Rusia telah secara ilegal mendeportasi 15.000 warga sipil ke Rusia dengan bus.

Zelenskyy mengklaim bahwa 90 persen bangunan di Mariupol telah dihancurkan oleh pemboman Rusia dan "tidak ada" yang tersisa di Volnovakha.

Pada 30 Maret, badan pengungsi PBB mengatakan jumlah orang yang melarikan diri dari Ukraina karena perang dengan Rusia telah mencapai 4 juta.

Tragedi Bucha

Pada awal April, Mikhail Podolyak, penasihat Zelenskyy, mengatakan warga sipil di kota Bucha ditemukan tewas dengan tangan terikat saat pasukan Rusia mundur.

Namun, pihak berwenang Rusia membantah klaim tersebut dan balik mengatakan bahwa dugaan kejahatan perang dilakukan oleh pihak berwenang Ukraina yang merupakan "provokasi."

Jaksa Agung Ukraina mengatakan mayat sedikitnya 410 warga sipil ditemukan di Bucha dan wilayah Kyiv.

Pembunuhan warga sipil di Bucha mengungkapkan "kebrutalan yang tak tertahankan" yang belum pernah dilihat Eropa selama beberapa dekade, kata sekretaris jenderal NATO.

Presiden AS Joe Biden menuduh Rusia melakukan "kejahatan perang besar" di Ukraina dan berjanji akan memberi sanksi Moskow.

Stoltenberg mengatakan Ukraina memerlukan "kebutuhan mendesak" untuk dukungan militer dan mencatat sekutu setuju untuk lebih mendukung Kyiv.

Pada tanggal 7 April, kepala NATO mengutuk tragedi "mengerikan" di Bucha dan mengatakan mereka yang melakukan kekejaman harus dibawa ke pengadilan.

"Kita hidup melalui masa suram. Perang kejam Putin masih berkecamuk di Ukraina," kata von der Leyen.

Setelah kunjungan ke Bucha, von der Leyen menyebut pembunuhan warga sipil "tidak masuk akal".

Sedikitnya 50 orang tewas dalam serangan Rusia di stasiun kereta api di kota Kramatorsk di wilayah Donbas, Ukraina timur.

Uni Eropa mengadopsi putaran kelima sanksi terhadap Rusia atas perang Ukraina.

Pada saat itu, Ukraina telah merebut kembali seluruh wilayah Kyiv dari pasukan Rusia, kata Kementerian Pertahanan negara itu.

Detasemen Operasi Khusus Azov Ukraina mengumumkan bahwa pasukan Rusia menjatuhkan zat beracun yang tidak diketahui asalnya di Mariupol dari kendaraan udara tak berawak.

Pada 13 April, Biden menyebut situasi di Ukraina sebagai "genosida" dan menyebut presiden Rusia sebagai "diktator."

AS mengumumkan pengiriman peralatan militer senilai USD800 juta ke Ukraina.

Dalam minggu kedelapan perang Rusia, wakil perdana menteri Ukraina mengatakan sembilan koridor kemanusiaan akan dibuka untuk mengevakuasi warga sipil dari kota-kota yang terkepung di negara itu.

Para pemimpin Polandia, Latvia, Estonia dan Lituania mengunjungi Zelenskyy di Kyiv untuk menunjukkan dukungan.

Serangan skala besar baru

Pada 18 April, Zelenskyy mengumumkan Rusia memulai serangan baru di Ukraina timur untuk mengambil kendali penuh atas wilayah Luhansk dan Donetsk.

“Sekarang dapat dinyatakan bahwa pasukan Rusia telah memulai pertempuran untuk Donbas, yang telah mereka persiapkan untuk waktu yang lama. Sebagian besar dari seluruh tentara Rusia sekarang fokus pada serangan ini,” ujar Zelenskyy dalam pidato video pada hari ke-54 perang.

Zelenskyy juga secara resmi menyerahkan kuesioner lengkap Ukraina ke UE, langkah pertama menuju keanggotaan UE.

Sementara itu, pasukan Rusia terus maju ke arah kota-kota timur Popasna, Malinka dan Rubizhne.

Biden mengumumkan paket bantuan militer kedua senilai USD800 juta untuk Ukraina dalam beberapa minggu ketika pasukan Kyiv bersiap untuk serangan Rusia yang membayangi. 

Pada tanggal 25 April, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengunjungi pemimpin Ukraina di ibu kota, menjanjikan paket uang tunai USD22 juta baru untuk bantuan militer, sehingga total yang dijanjikan menjadi USD3,7 miliar.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan kembali kesiapan negaranya untuk mengambil inisiatif untuk mengakhiri perang antara Rusia dan Ukraina dan menengahi jalan menuju perdamaian selama panggilannya dengan Putin dari Rusia.

Ada “kemungkinan” bahwa perang Rusia-Ukraina dapat berlanjut selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, ucap Stoltenberg.

Pada akhir April, Biden meminta Kongres untuk memberikan tambahan USD33 miliar untuk membantu Ukraina dan memberinya kekuatan baru untuk menindak oligarki Rusia.

AS telah mulai melatih pasukan Ukraina pada sistem militer baru di instalasi militer Amerika di Jerman, Pentagon mengumumkan.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengulangi seruannya kepada AS dan NATO untuk berhenti memasok senjata ke Ukraina.

Odesa dan Mykolaiv

Pada 1 Mei, Zelenskyy bertemu dengan Ketua DPR AS Nancy Pelosi di Kyiv.

Setidaknya 24.200 tentara Rusia sejauh ini tewas di Ukraina sejak awal perang.

Berbicara pada sesi pleno Parlemen Eropa di Strasbourg, Prancis, von der Leyen mengatakan Komisi Eropa mengusulkan "larangan impor lengkap untuk semua minyak Rusia, lintas laut dan pipa, minyak mentah dan sulingan."

Pada minggu ke-11 perang, Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan negaranya akan melanjutkan dukungan militernya untuk membantu Ukraina mempertahankan diri melawan Rusia.

Pasukan Rusia membuat keuntungan besar di sekitar Severodonetsk di wilayah Luhansk timur Ukraina.

Rusia tidak berniat menggunakan senjata nuklir di Ukraina, kata Alexey Zaytsev, wakil juru bicara Kementerian Luar Negeri.

Tindakan Putin di Ukraina mempermalukan Rusia dan pengorbanan bersejarah rakyatnya, menurut pernyataan para pemimpin G7.

Pada tanggal 9 Mei, dalam pidato Hari Kemenangan ke-77 di Lapangan Merah Moskow, Putin mengatakan "operasi militer khusus" di Ukraina diperlukan. "Rusia secara preventif menolak agresor. Itu perlu, tepat waktu dan... negara yang berdaulat, kuat, dan merdeka."

Sementara itu, Rusia meningkatkan serangannya di wilayah Odesa dan Mykolaiv. Pada minggu kedua Mei, bentrokan meningkat di Pulau Ular, yang memiliki lokasi strategis di barat daya Ukraina di Laut Hitam.

Meskipun tentara Ukraina melakukan upaya untuk merebut pulau itu, yang telah berada di bawah kendali Rusia sejak awal perang, mereka tidak berhasil.

Kementerian Pertahanan Rusia pada 10 Mei mengklaim bahwa tentara Ukraina kehilangan total empat pesawat, 10 helikopter, 30 kendaraan udara tak berawak, tiga kapal perang lapis baja dan lebih dari 50 tentara dalam tiga hari terakhir perang.

Selain itu, setidaknya 1.351 tentara Rusia tewas dan 3.825 terluka pada bulan pertama perang, menurut otoritas militer Rusia, yang tidak mengungkapkan rincian lebih lanjut.

Pejabat Rusia mengklaim bahwa tentara Ukraina telah kehilangan 23.367 tentara selama perang, sementara Ukraina mengklaim bahwa 29.350 tentara Rusia telah tewas sejauh ini.

Baik pihak Ukraina maupun Rusia tidak memberikan angka pasti mengenai korban sipil dalam perang tersebut.

Serangan balik Ukraina berlanjut

Pada minggu ke-12 perang Rusia di Ukraina, pasukan negara itu melanjutkan serangan balasan terhadap pasukan Rusia di bagian timur negara itu.

Staf Umum Ukraina mengklaim bahwa pasukan Ukraina sejauh ini telah membunuh 26.350 tentara Rusia dan menghancurkan 199 pesawat Rusia, 160 helikopter, 390 kendaraan udara tak berawak, 1.187 tank, 2.856 kendaraan lapis baja dan 528 sistem artileri.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan "perang tidak masuk akal" antara Rusia dan Ukraina harus diakhiri.

"Invasi Rusia ke Ukraina menyebabkan kehancuran besar-besaran, kehancuran dan penderitaan di negara itu, memicu perpindahan terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II dan mengirimkan gelombang kejut ke seluruh kawasan dan dunia," katanya.

Sementara itu, Zelenskyy meyakinkan bahwa Kyiv akan terus berperang melawan perang yang dipaksakan oleh Rusia sampai perang tersebut memulihkan kesatuan teritorial total.

Pada 12 Mei, Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan selama kunjungannya ke Jerman bahwa Kyiv mengharapkan Uni Eropa untuk memberikan status kandidat Ukraina pada akhir Juni.

Sementara itu, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell menjelang pertemuan G7 mengumumkan bahwa blok tersebut akan menawarkan lagi €500 juta (USD532 juta) bantuan militer ke Ukraina, sehingga total dukungan menjadi lebih dari USD2 miliar.

Hari berikutnya, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin berbicara dengan Menhan Rusia Sergey Shoygu untuk pertama kalinya sejak Moskow memulai perangnya melawan Ukraina, kata Pentagon.

Untuk pertama kalinya, Staf Umum Ukraina melaporkan bahwa pasukan Rusia berfokus untuk mundur dari Kharkiv.

Negara-negara G7 meminta Rusia untuk menghentikan perangnya melawan Ukraina, menjanjikan dukungan kuat untuk Kyiv.

Ukraina menang pada edisi ke-66 dari kontes lagu Eurovision yang diadakan di Italia, memenangkan kompetisi untuk ketiga kalinya dalam sejarahnya.

Pembicaraan ditangguhkan

Pada 17 Mei, Podolyak, seorang penasihat Zelenskyy, mengumumkan bahwa pembicaraan antara Ukraina dan Rusia saat ini ditangguhkan.

Presiden Prancis Emmanuel Macron menjamin peningkatan pengiriman senjata kepada timpalannya dari Ukraina Zelenskyy dan menegaskan bahwa aplikasi Kyiv untuk keanggotaan UE akan dibahas bulan depan oleh badan pengatur.

Sejak dimulainya perang, Türki telah dievakuasi dan ditempatkan di sebuah pusat akomodasi 1.113 Ahiska Turks, juga dikenal sebagai Meskhetian Turki.

Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim bahwa 959 prajurit Ukraina menyerah di pabrik baja Azovstal di kota Mariupol yang terkepung selama sehari terakhir.

Setidaknya 28.300 tentara Rusia sejauh ini tewas selama perang di Ukraina, klaim Kementerian Pertahanan Ukraina.

Jerman menjanjikan dukungan militer lebih lanjut ke Ukraina untuk membantu negara itu mempertahankan diri dari serangan Rusia.

"Rusia tidak boleh memenangkan perang ini. Ukraina harus menang," kata Kanselir Olaf Scholz.

Senat AS menyetujui paket bantuan Ukraina senilai USD40 miliar dalam pemungutan suara 86-11.

Negara-negara G7 mengumumkan bahwa mereka telah setuju untuk memberikan $19,8 miliar bantuan ekonomi untuk membantu Ukraina menutup kesenjangan pembiayaan dan terus memastikan pengiriman layanan dasar kepada rakyat Ukraina.

Perang di sekitar Popasna

Pasukan Rusia dilaporkan menerobos jalur Ukraina di utara dan barat Popasna di wilayah Severodonetsk.

Shoygu mengklaim bahwa 1.908 pejuang Ukraina di pabrik Azovstal di Mariupol telah menyerah.

Pada 21 Mei, pemimpin Ukraina itu mengatakan negaranya siap untuk menukar pasukannya yang menyerah di pabrik baja Azovstal di Mariupol dengan tahanan Rusia.

Menyusul evakuasi orang-orang terakhir di pabrik baja Azovstal, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim memiliki kendali penuh atas Mariupol.

Ukraina mengkonfirmasi pertempuran yang sedang berlangsung di Toshkivka, Komyshuvakha, Trypillya dan Vasylivka.

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia secara resmi melaporkan 3.930 kematian warga sipil Ukraina sejak dimulainya perang.

Sementara itu, Zelenskyy mengumumkan bahwa Rusia sejauh ini telah meluncurkan 2.275 rudal dan 3.000 serangan udara terhadap Ukraina.

“Musuh melakukan dampak tembakan hebat di sepanjang garis pertemuan… Aktivitas pertempuran terbesar diamati di area operasional Donetsk, yaitu sekitar Lysychansk dan Severodonetsk,” menurut Staf Umum Ukraina.

Presiden Ukraina memperingatkan bahwa semakin lama perang Rusia melawan negaranya berlanjut, semakin besar harga "melindungi kebebasan."

Kewarganegaraan Rusia

Pada 25 Mei, Putin menandatangani dekrit yang melonggarkan aturan kewarganegaraan Rusia bagi penduduk wilayah Kherson dan Zaporizhzhia Ukraina, yang saat ini berada di bawah kendali tentara Rusia.

Rusia mengumumkan akan membuka koridor laut untuk kapal asing ke Laut Hitam.

Ukraina mengklaim bahwa setidaknya 30.000 tentara Rusia tewas dalam perang sejauh ini.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kota Lyman di wilayah Donetsk di Ukraina timur telah jatuh di bawah kendali penuh pasukan Rusia.

Pada 30 Mei dalam panggilan telepon, pemimpin Turki Erdogan secara terpisah membahas perang di Ukraina dengan Putin dan Zelenskyy.

Negara-negara Uni Eropa sepakat untuk mengurangi jumlah minyak yang dibeli dari Rusia sebesar 90 persen pada akhir tahun 2022.

Dengan tujuan untuk membahas pembentukan koridor keamanan, diplomat top Rusia dan delegasi militer akan tiba di Türkiye pada 8 Juni, menurut Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu.

Para pemimpin UE mendukung rencana Komisi Eropa senilai €300 miliar (USD319 miliar) untuk mengganti bahan bakar fosil Rusia.

Biden mengumumkan bahwa AS akan memberi Ukraina "sistem roket yang lebih canggih" untuk menyerang "target utama di medan perang."