Ilustrasi. (Emrah Yorulmaz - Anadolu Agency)
ISTANBUL
Dua singa yang dibawa ke Turkiye dari Iran untuk mendapatkan perawatan medis telah diobati dengan pemasangan platina oleh petugas Turkiye setelah kakinya patah, dan sekarang dua hewan itu bersiap untuk musim kawin.
Dirawat sebuah fasilitas penangkaran di Istanbul, sepasang singa betina dan jantan dengan kaki implan dirawat dengan hati-hati agar memastikan kelanjutan spesies mereka.
Pelat logam dipasang di kaki belakang singa jantan, sebelumnya dia mengalami kesulitan berjalan karena cedera kaki yang parah.
Burak Memisoglu, kepala fasilitas penangkaran tersebut, mengatakan singa-singa itu terluka saat masih kecil dan diangkut dari Iran ke Turkiye untuk mendapatkan perawatan.
Mereka kemudian dipindahkan ke pusat rehabilitasi hewan di Istanbul setelah menerima sekitar empat bulan perawatan di Rumah Sakit Hewan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Istanbul di Cerrahpasa.
"Mereka tiba di sini pada usia muda sekitar satu tahun, tidak dapat berjalan karena patah tulang kaki. Setelah itu, kami mengoleskan platinum ke kaki belakang mereka, mengurangi kecacatan dari 80 persen menjadi di bawah 20 penangkaran. Mereka sekarang dapat berjalan, tinggal di sini, dan terus kawin untuk melestarikan generasi mereka,“ tambah dia.
Memisoglu juga mengatakan bahwa singa yang pulih telah memasuki siklus berkembang biak dan kawin.
'Mereka dalam kondisi sangat baik'
Erdogan Sevinc, ahli biologi yang bertanggung jawab atas perawatan hewan di fasilitas tersebut mengatakan bahwa singa-singa tersebut diberi tempat tinggal di pusat rehabilitasi karena luka-luka mereka.
Setelah mendapatkan perawatan selama lima tahun, tambah Sevinc, "Singa betina kami berjalan dengan sedikit pincang, tetapi keduanya sekarang dalam kondisi sangat baik."
Sevinc mengatakan singa memiliki rentang hidup yang lebih pendek di alam liar. Jantan hidup 8-10 tahun, betina 12-16 tahun, tapi di sentra yang aman seperti ini, mereka bisa hidup sampai 25 tahun.
Dia menekankan perlunya perawatan dan rehabilitasi satwa liar dan memberikan mereka kesempatan untuk hidup.
Tanggal 10 Agustus diperingati sebagai Hari Singa Sedunia untuk meningkatkan kesadaran tentang penurunan populasi singa.
