Dunia

Dewan Kota Amsterdam desak pemerintah Belanda ambil sikap tegas soal perang di Gaza

Dewan tersebut mengadopsi usulan berdasarkan putusan sementara Mahkamah Internasional yang memerintahkan Israel untuk mencegah tindakan genosida di Gaza, kata media lokal

Ahmet Gencturk  | 15.11.2024 - Update : 15.11.2024
Dewan Kota Amsterdam desak pemerintah Belanda ambil sikap tegas soal perang di Gaza

ATHENA

Dewan kota Amsterdam mengadopsi sebuah mosi yang menyerukan pemerintah Belanda untuk mengambil posisi yang jelas terhadap perang Israel di Gaza, dengan memperingatkan akan adanya “genosida yang nyata dan akan segera terjadi” di daerah kantong tersebut, kata media lokal pada Kamis.

Langkah tersebut, yang diambil setelah seminggu demonstrasi pro-Palestina di Amsterdam, didasarkan pada putusan sementara Mahkamah Internasional (ICJ) pada bulan Maret yang memerintahkan Israel untuk mencegah tindakan genosida di Gaza, lapor kantor berita Het Parool.

Mosi tersebut, yang diajukan oleh beberapa partai termasuk Denk, De Vonk, Lijst Kabamba dan Partai untuk Hewan, juga menyerukan pemerintah untuk bertanggung jawab dan memberikan dukungan kepada organisasi-organisasi bantuan di Gaza.

Dewan merasa bahwa perhatian terhadap perjuangan Palestina sedang ditekan oleh pemerintah Belanda dan ingin menyuarakan pendapat tandingan yang juga diutarakan oleh banyak warga Palestina di Amsterdam.

Para pihak juga mengatakan bahwa demonstrasi di Amsterdam terhadap situasi di Gaza akan terus berlanjut selama pemerintah tidak mengambil posisi yang jelas terhadap kekerasan tersebut.

Israel terus melancarkan serangan dahsyat terhadap Gaza sejak serangan lintas perbatasan oleh kelompok perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. Serangan itu telah menewaskan lebih dari 43.700 orang dan membuat daerah kantong itu hampir tidak dapat dihuni.

Israel juga menghadapi kasus genosida di ICJ atas perang mematikannya di Gaza.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın