Iran siap tembak jatuh setiap pesawat pengintai AS
Pekan lalu, Iran menembak drone pengintai AS yang melintasi Selat Hormuz

İran
Mustafa Kamel
TEHERAN
Militer Iran mengatakan bahwa pihaknya mampu menembak drone mata-mata AS kapan saja.
"Musuh mengirim pesawat pengintai yang paling mutakhir ke zona terlarang, dan semua orang akan menyaksikan jatuhnya kendaraan udara tak berawak ini," kata Panglima Angkatan Laut Laksamana Muda Hossein Khanzadi seperti dilansir oleh Press TV Iran, Senin.
"Saya tegaskan bahwa peringatan ini berlaku kapan saja dan musuh harus paham akan hal ini," tegas dia.
Pekan lalu, Teheran menembak jatuh pesawat pengintai AS yang melintasi Selat Hormuz.
Iran menegaskan bahwa pesawat itu melanggar wilayah udaranya, sementara Washington bersikeras bahwa pesawat itu berada di wilayah udara internasional.
Hubungan AS dan Iran memanas sejak tahun lalu, ketika pemerintah AS secara sepihak menarik diri pakta nuklir yang ditandatangani oleh Iran dan lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB dan Jerman.
Sejak itu, AS memulai kampanye diplomatik dan ekonominya untuk menekan Iran agar bersedia melakukan negosiasi ulang.
Salah satu kampanye itu adalah pemberlakuan kembali sanksi AS terhadap ekspor minyak mentah Iran, yang telah menyebabkan perekonomian Iran merosot.