Rusia klaim tembak jatuh 3 jet tempur Ukraina
14 drone dan dua roket peluncur roket ganda Smerch juga hancur, menurut Kementerian Pertahanan Rusia

MOSKOW
Rusia pada Kamis mengatakan kembali menembak jatuh tiga jet tempur Ukraina dalam operasi semalam.
Tiga jet Ukraina yakni Su-24, Su-25 dan Su-27 ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia di tiga wilayah berbeda di Ukraina, kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov dalam konferensi pers di Moskow.
Dia mengatakan 14 drone dan dua roket peluncur roket ganda Smerch juga hancur.
Rudal presisi tinggi digunakan untuk menargetkan peralatan penerbangan di lapangan terbang militer Kanatovo Ukraina, depot amunisi besar dan depot bahan bakar, tambah Konashenkov.
Konashenkov menambahkan pasukan Rusia menyerang 93 daerah di mana tentara Ukraina dan peralatan militer berada, serta beberapa pos komando dan target strategis lainnya.
“Unit artileri mencapai 32 titik kontrol, lima depot amunisi, 403 titik kuat, area konsentrasi tenaga kerja dan peralatan militer, serta 51 posisi artileri Ukraina. Lebih dari 600 nasionalis dan 61 unit senjata dan peralatan militer dihancurkan,” kata Konashenkov.
Total, lanjut Konashenkov, sejak awal operasi militer khusus, 149 pesawat, 112 helikopter, 726 kendaraan udara tak berawak, 288 sistem rudal anti-pesawat, 2.834 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 325 peluncur roket ganda, 1.306 artileri lapangan dan mortir, serta 2.646 unit kendaraan militer khusus telah dihancurkan.
Setidaknya 3.238 warga sipil telah tewas dan 3.397 lainnya terluka di Ukraina sejak perang dimulai pada 24 Februari, menurut perkiraan PBB.
Jumlah korban sebenarnya dikhawatirkan jauh lebih tinggi.
Lebih dari 5,7 juta orang telah melarikan diri ke negara lain, dengan sekitar 7,7 juta lebih mengungsi, menurut data badan pengungsi PBB.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.