AI mungkin akan segera membentuk pengambilan keputusan manusia
Penelitian yang dilakukan oleh Leverhulme Centre for the Future of Intelligence di Universitas Cambridge, Inggris, meneliti pasar digital baru yang dikenal sebagai "ekonomi yang berorientasi pada tujuan
Istanbul
Kecerdasan buatan (AI) dapat secara signifikan memengaruhi proses pengambilan keputusan pengguna dengan menganalisis "niat, perilaku, dan data psikologis," menurut sebuah studi yang diterbitkan pada Senin.
Penelitian yang dilakukan oleh Leverhulme Centre for the Future of Intelligence di Universitas Cambridge, Inggris, meneliti pasar digital baru yang dikenal sebagai "ekonomi yang berorientasi pada tujuan."
Model ini dirancang untuk menginterpretasikan dan memprediksi tujuan pengguna berdasarkan aktivitas daring mereka.
Diterbitkan dalam Harvard Data Science Review, studi tersebut menyoroti bahwa sistem AI dapat mengumpulkan informasi terperinci tentang pengguna, mulai dari rencana pemesanan hotel hingga opini politik.
Perusahaan yang memanfaatkan sistem ini tidak hanya dapat memprediksi tetapi juga memanipulasi keputusan pengguna dan menjual data yang dikumpulkan kepada pihak ketiga, para peneliti memperingatkan.
Alih-alih model tradisional, perusahaan makin banyak mengadopsi ekonomi yang berorientasi pada tujuan, menyasar preferensi politik, kosakata, usia, jenis kelamin, perilaku daring, dan bahkan kepentingan pribadi pengguna demi memaksimalkan laba, demikian catat studi tersebut.
Model AI dapat segera memberikan saran waktu nyata untuk rencana masa depan pengguna, dengan potensi untuk mengubah rencana tersebut, para peneliti memperingatkan, menekankan risiko yang ditimbulkan oleh teknologi tersebut.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.