
Jakarta Raya
Pizaro Gozali
JAKARTA
Indonesia akan membangun gedung sekretariat ASEAN yang baru di Jakarta.
Proses peletakan batu pertama akan dilakukan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Jumat besok.
“Gedung baru ini adalah kontribusi Indonesia untuk memperkuat eksistensi ASEAN,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Armanatha Nasir di Jakarta, Kamis.
Menurut Armanatha, gedung baru ASEAN akan berbentuk dua tower setinggi 16 lantai pada lahan seluas 11.369 kilometer persegi di Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta.
Selain itu, luas gedung mencapai 44.000 kilometer persegi.
Bangunan sendiri akan memadukan konsep green building dan budaya betawi untuk mencerminkan Jakarta sebagai ikon ibu kota diplomatik ASEAN.
“Proses pembangunan kurang lebih setahun dengan menghabiskan dana Rp. 500 Miliar,” ujar Armanatha.
Dengan gedung baru ini, Indonesia berharap ASEAN bisa lebih efektif bekerja dan memberikan manfaat bagi masyarakat ASEAN.
“Nantinya, sebagian besar pertemuan ASEAN akan dilakukan di gedung baru ini,” terang Armanatha.