Nasional

Indonesia catat 38.391 kasus baru Covid-19, tertinggi selama pandemi

Kasus kematian bertambah menjadi 852 yang merupakan catatan kedua tertinggi sejauh ini

Nicky Aulia Widadio  | 08.07.2021 - Update : 10.07.2021
Indonesia catat 38.391 kasus baru Covid-19, tertinggi selama pandemi Staf medis mempersiapkan tes cepat coronavirus pada pekerja migran sesaat setelah tiba di Bandara Internasional Juanda di Surabaya, Jawa Timur, pada 7 April 2020. Sebanyak 156 pekerja migran Indonesia tiba dari Malaysia. Sebelum dikirim ke kota asal mereka, mereka akan menjalani tes cepat untuk memeriksa apakah mereka terkena virus korona atau Covid-19. ( Suryanto - Anadolu Agency )

Jakarta Raya

JAKARTA

Indonesia mencatat 38.391 kasus baru Covid-19 pada Kamis, yang merupakan catatan tertinggi selama pandemi Covid-19.

Menurut data yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19, total kasus seluruhnya mencapai 2,41 juta.

Kasus kematian bertambah menjadi 852 yang merupakan catatan kedua tertinggi sejauh ini. Total pasien meninggal menjadi 63.760.

Kasus sembuh bertambah 21.185 menjadi 1.994.573, sedangkan pasien yang dirawat atau menjalani isolasi mandiri berjumlah 359 ribu orang.

Jakarta juga melaporkan catatan kasus baru tertinggi sebanyak 12.974, dengan jumlah kasus aktif sebanyak 102 ribu.

Indonesia juga tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19 yang signifikan sejak Juni 2021 seiring dengan merebaknya varian Delta.

Lonjakan ini menyebabkan fasilitas kesehatan mengalami krisis dan banyak pasien kesulitan mendapatkan perawatan.

Sebuah inisiatif warga sipil bernama LaporCovid-19 melaporkan setidaknya 265 pasien Covid-19 meninggal di luar rumah sakit sepanjang Juni hingga 2 Juli 2021 karena tidak mendapatkan akses ke rumah sakit, sedang mengantre di Instalasi Gawat Darurat, hingga tidak mendapatkan oksigen.

Pemerintah merespons situasi ini dengan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali hingga 20 Juli 2021.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.