Nasional

Pemungutan suara ditutup, penghitungan suara Pemilu 2024 dimulai

Lebih dari 204 juta orang berhak memilih dalam pemilihan presiden, wakil presiden, dan anggota parlemen berikutnya

14.02.2024 - Update : 22.02.2024
Pemungutan suara ditutup, penghitungan suara Pemilu 2024 dimulai

ISTANBUL

Proses pemungutan suara selama enam jam telah berakhir di Indonesia di mana jutaan orang pada Rabu memberikan suara mereka dalam pemilihan presiden, pemilihan anggota legislatif, dan pemilihan provinsi.

Tempat pemungutan suara dibuka pada pukul 7 pagi di tengah hujan lebat di ibu kota Jakarta dan wilayah lain di negara ini dan ditutup pada pukul 1 siang.

Namun, hujan lebat dan banjir memaksa penyelenggara pemilu menunda pemungutan suara di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, demikian laporan dari Jakarta Post. Beberapa TPS rusak akibat angin kencang dan hujan lebat.

Hasil pemilu resmi akan diumumkan dalam 35 hari ke depan, sementara penghitungan cepat pemilu pada Rabu akan keluar pada Rabu malam.

Jumlah pemilih belum dirilis.

Lebih dari 204 juta orang berhak memilih presiden, wakil presiden, dan anggota parlemen serta anggota badan legislatif provinsi berikutnya.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan adalah tiga kandidat calon penerus Presiden Joko Widodo, yang akrab dengan sebutan “Jokowi”.

“Ini adalah perayaan demokrasi,” kata Jokowi kepada wartawan sebelum memberikan suaranya bersama Ibu Negara Iriana Widodo di kawasan Gambir, Jakarta.

Anies memberikan suaranya di TPS dekat kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Ganjar memberikan suaranya di Semarang, ibu kota provinsi Jawa Tengah, tempat dia menjabat sebagai gubernur selama satu dekade.

Prabowo memberikan suaranya di daerah Hambalang, Jawa Barat.

Tidak ada survei yang menunjukkan satu pun dari ketiga kandidat tersebut melampaui angka 50 persen untuk menjadi presiden.

Pemungutan suara awal dimulai di luar negeri, dimana diaspora Indonesia telah memberikan suara mereka sejak 5 Februari.

Indonesia adalah negara demokrasi terbesar ketiga di dunia dan negara demokrasi mayoritas Muslim terbesar di dunia.

Pemerintah juga menyelenggarakan pemilu satu hari terbesar di dunia yang memilih sekitar 20.000 pejabat administratif di 38 provinsi di mana 820.000 TPS telah didirikan.

Sekitar tujuh juta petugas telah dikerahkan untuk mengawasi pemungutan suara pada pemilu.

Ini merupakan kedua kalinya sejak tahun 2019 Indonesia menyelenggarakan pemilihan presiden dan parlemen secara serentak.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın