Stasiun Tanah Abang dan Palmerah mulai normal, MRT hanya sampai Dukuh Atas
Jalan MH Thamrin, Medan Merdeka Barat dan akses menuju Istana masih ditutup, TransJakarta sebagian belum normal

Jakarta Raya
Pizaro Gozali
JAKARTA
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengumumkan Stasiun Palmerah dan Stasiun Tanah Abang telah dibuka kembali dan melayani naik turun pengguna KRL.
Anne Purba, Vice President Corporate Communications KCI, menyampaikan akan terus menyampaikan perkembangan situasi di sekitar stasiun yang dekat dengan aktivitas massa.
"Stasiun Palmerah dan Stasiun Tanah Abang mulai jadwal pemberangkatan KRL pertama pada pagi hari ini kembali melayani naik turun pengguna untuk relasi Rangkasbitung/Maja/Parungpanjang/Serpong-Tanah Abang PP," ujar Anne Purba dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.
Anne menjelaskan bahwa untuk rute KRL loop line relasi Bogor/Depok/Nambo-Duri/Jatinegara PP juga kembali normal dan berhenti untuk melayani naik turun pengguna di Stasiun Tanah Abang.
Anne juga menambahkan pengguna diimbau tetap mengikuti perkembangan informasi terkini mengenai operasional dan layanan KRL.
Anne menegaskan informasi terkait hal ini dapat diperoleh dari petugas di Stasiun, petugas di dalam KRL, contact center KAI 121, maupun media sosial resmi KCI.
Dalam memberikan layanan, kata Anne, KCI senantiasa mengutamakan keselamatan para pengguna KRL.
“Para pengguna juga diimbau selalu memperhatikan keamanan dan keselamatan bersama dalam menggunakan KRL," ujar Anne.
Sebelumnya Stasiun Tanah Abang ditutup dengan alasan keselamatan para pengguna akibat gelombang demonstrasi pada 22 Mei.
MRT dan TransJakarta
Sedangkan layanan MRT hanya melayani sampai stasiun Dukuh Atas BNI. Sedangkan stasiun Bundaran HI masih ditutup.
MRT telah melayani konsumen sejak 08.30 pagi ini mulai stasiun Lebak Bulus sampai Dukuh Atas. Secara total MRT 12 stasiun.
Adapun TransJakarta sebagian besar telah berjalan normal, beberapa masih dihentikan, dan sebagian jalurnya dialihkan, untuk menghindari empat wilayah masih dijaga aparat keamanan, yakni kantor KPU, Istana Negara, Kantor Bawaslu hingga Medan Merdeka Barat, dan gedung MPR/DPR.
Layanan Transjakarta yang belum beroperasi, yakni angkutan mikro di Kawasan Tanah Abang, Stasiun Palmerah-Tosari (1B), Tanah Abang-Kebayoran (8C), Tanah Abang-Dukuh Atas (DA2), Harmoni-Bundaran Senayan (GR1), Tanah Abang Explorer (GR2) dan Bus Wisata.
“Penyesuaian layanan Transjakarta bersifat situasional. Bus Transjakarta akan beroperasi setelah pihak berwenang memutuskan situasi kondusif,” ujar Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono melalui keterangan tertulis, di Jakarta, Kamis (23/5)
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.