ISTANBUL

Warga negara Indonesia (WNI) di Turkiye telah menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 pada Minggu 11 Februari 2024, tiga hari sebelum pelaksanaan pemungutan suara nasional pada 14 Februari.

Para WNI di Istanbul dan sekitarnya berpartisipasi dalam pemilihan presiden 2024 dengan melakukan pencoblosan di Conrad Bosphorus Hotel, Istanbul pada Minggu.

Dalam proses pemilihan, diaspora Indonesia di Luar Negeri memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden RI, serta Anggota DPR RI untuk Dapil 2 Jakarta, yang mencakup Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri.

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Istanbul, dengan dukungan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Istanbul, berupaya memastikan setiap tahap pemilihan diawasi dengan cermat, dan setiap langkah sesuai dengan kerangka hukum yang jelas dan transparan.

Panitia PPLN Istanbul mencatat sebanyak 3.157 WNI merupakan pemilih terdaftar untuk memberikan suaranya dalam pesta demokrasi terbesar di Indonesia ini.

Selain pemungutan suara di TPS, PPLN Turkiye juga melakukannya melalui pos dan kotak suara keliling (KSK).

Jumlah pemilih tetap untuk metode TPS untuk pelaksanaan pemilu 2024 di Istanbul saja mencapai 2436 pemilih.

Sementara persentase partisipasi pemilih dari total dari jumlah surat suara yang tersedia adalah 42,64 persen.

Ketua PPLN Istanbul Aldi Subakti menyampaikan terima kasih kepada seluruh Masyarakat Indonesia di kawasan Marmara (Istanbul dan sekitarnya) atas partisipasi tinggi dalam pesta demokrasi ini.

"Antusiasme yang luar biasa dengan partisipasi 1059 pemilih pada pemilu 2024 di Istanbul, menciptakan proses aman dan damai tanpa adanya intervensi, kegaduhan, bahkan keributan. Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pemilih yang turut serta dan mensukseskan pemilu ini,” ujar Aldi.