Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas evakuasi harimau untuk hindari konflik dengan manusia
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.
Petugas BKSDA Sumatera Barat mengevakuasi seekor harimau sumatera (Phantera tigris sumatrae) di Desa Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat pada 11 Januari 2021. Harimau tersebut dievakuasi untuk mencegah konflik dengan manusia. Sebelumnya harimau itu dikabarkan mengejar sapi milik warga. Harimau Sumatera terdaftar sebagai satwa yang sangat terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, dengan kurang dari 400 ekor tersisa di alam liar.