Setelah 4 hari diberlakukan, Turki cabut jam malam parsial
Jam malam diberlakukan untuk mengekang penyebaran virus korona yang telah merenggut 4.199 nyawa di negara itu
![Setelah 4 hari diberlakukan, Turki cabut jam malam parsial](https://cdnuploads.aa.com.tr/uploads/Contents/2020/05/20/thumbs_b_c_198eccafe8c90f45d6b01ecd14920753.jpg?v=091514)
Ankara
Erdogan Cagatay Zontur
ANKARA
Turki mencabut jam malam yang diberlakukan selama empat hari sejak Jumat malam di 15 provinsi.
Jam malam diberlakukan untuk mengekang penyebaran virus korona yang telah merenggut 4.199 nyawa di negara itu.
Aturan jam malam berlaku di Ankara, serta Balikesir, Bursa, Eskisehir, Gaziantep, Istanbul, Izmir, Kayseri, Kocaeli, Konya, Manisa, Sakarya, Samsun, Van, dan Zonguldak.
Hingga Selasa, Turki melaporkan sebanyak 151.615 kasus Covid-19, sedangkan 112.895 di antaranya sudah dinyatakan pulih.
Virus korona, yang secara resmi dikenal sebagai Covid-19, pertama kali diidentifikasi di China dan telah menyebar ke 188 negara dan wilayah.
Pandemi ini telah menewaskan lebih dari 321.500 orang dari 4,87 juta kasus yang dikonfirmasi di seluruh dunia.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Johns Hopkins University di AS, sedikitnya 1,67 juta orang sudah sembuh.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.