Korban tewas di Gaza meningkat jadi 43 orang
15 anak-anak, 4 wanita di antara korban, kata Kementerian Kesehatan
GAZA CITY, Palestina
Korban tewas warga Palestina akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza naik menjadi 43, kata Kementerian Kesehatan, Minggu.
Kementerian mengatakan 15 anak-anak dan empat wanita termasuk di antara para korban, sementara 311 orang terluka dalam serangan itu.
Kementerian Kesehatan sebelumnya menyebutkan jumlah korban tewas mencapai 41 orang.
Kematian terjadi di tengah laporan bahwa mediator Mesir berhasil menengahi gencatan senjata di Gaza yang akan berlaku pada 23.30 waktu setempat.
Belum ada konfirmasi gencatan senjata dari Israel atau kelompok Jihad Islam dari laporan tersebut.
Minggu pagi, Perdana Menteri Israel Yair Lapid mengatakan serangan militer di Gaza “mencapai tujuannya.”
Pesawat-pesawat tempur Israel melancarkan serangan udara di Jalur Gaza pada hari Jumat mengutip apa yang dikatakan tentara sebagai “ancaman serangan” oleh kelompok Jihad Islam.
Serangan itu terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di seluruh wilayah Palestina menyusul penahanan Bassam al-Saadi, seorang pemimpin senior Jihad Islam, dalam serangan Israel di kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki awal pekan ini.
Tahun lalu, Mesir berhasil menengahi gencatan senjata untuk mengakhiri 11 hari serangan udara Israel di Gaza, di mana lebih dari 200 warga Palestina tewas dan ribuan terluka.
Tiga belas warga Israel juga tewas oleh tembakan roket Palestina dari Gaza selama konflik.